Rajin gosok gigi setiap hari tapi gigi masih berlubang dan menyebabkan sakit gigi?

Rajin gosok gigi setiap hari tapi gigi masih berlubang dan menyebabkan sakit gigi? - Sikat gigi adalah sebuah rutinitas kita setiap hari yang tidak bisa di tinggalkan. Seperti halnya kita makan dimana ada rasa lapar maka kita makan. Begitu juga ketika kita ingin membuang kotoran, jika ada rasa mules di perut akan segera kebelakang menuju closed. Tidak beda juga dengan sikat gigi. Ketika pagi hari mulut terasa pahit dan berbau tentu kita sikat gigi. Kalau tidak sikat gigi, tidak ada orang mau dekat kan? Bukan hanya itu kita juga akan malu dan tidak PEDE!!!

• Baca juga Mau tubuh dan mulut harum alami? Konsumsi makanan ini..!!

Menyikat gigi tentunya menggunakan brush khusus untuk menyikat gigi. Yang berukuran pas sesuai dengan mulut kita. Untuk anak kecil juga tersedia sikat gigi khusus, jadi anak kecil juga tetap bisa menyikat gigi. Kalau sikat saja tidak cukup, kita juga memerlukan pasta atau odol gigi. Odol gigi atau pasta gigi mengandung zat yang di perlukan oleh gigi untuk memperkuat gigi seperti kalsium, kalium, flouride dll.

Rutinitas

Umumnya sesuai dengan yang di anjurkan oleh dokter gigi menyikat gigi itu adalah 2 kali sehari. Yang pertama sebelum tidur dan yang kedua setelah tidur.

Setelah bangun tidur umumnya mulut dalam keadaan agak berbau. Sangat wajar dan alami ketika pagi hari setelah bangun mulut berbau. Dengan menyikat gigi bau tersebut akan segera hilang dengan sendirinya. Bahkan ada juga yang hanya berkumur saja sudah bisa hilang bau mulutnya. Atau dengan mengkonsumsi makanan juga akan hilang bau mulutnya. Hal ini di sebabkan bakteri yang ada di mulut tersebut hilang atau mati sehingga tidak menyebabkan bau mulut.

Anjuran sebelum tidur kita harus menyikat gigi adalah agar sisa-sisa makanan yang tertinggal di gigi dapat di bersihkan dari mulut. Sisa-sisa makanan tersebut akan dapat menjadi tempat bakteri berkembang biak. Apabila malam hari kita tidak menyikat gigi, biasanya pagi hari mulut akan terasa sangat berbau dan tidak nyaman. Hal ini di sebabkan oleh bakteri yang banyak berkembang biak di sana. Dan bakteri ini merupakan penyebab gigi berlubang. Jadi jangan lupa menggosok gigi sebelum tidur agar gigi tidak cepat berlubang.

Masalah

Ketika kita menggosok gigi 2 kali setiap hari secara rutin tanpa ketinggalan maka akan membuat gigi kita menjadi bersih dan tidak menyebabkan bau mulut. Dan yang penting lagi adalah tidak membuat gigi berlubang serta sakit gigi. Tetapi itu tidak berlaku pada semua orang. Mungkin hanya segelintir saja orang beruntung tidak mengalami gigi berlubang. Apa sebabnya?

• Baca juga Cara mencegah bau mulut agar tidak kambuh

Meskipun kita setiap hari sudah mengosok gigi, berkumur dengan obat kumur. Akan tetapi gigi masih saja berlubang dan menyebabkan sakit gigi bahkan menyebabkan bau mulut. Ternyata ini ada alasannya kenapa bisa terjadi! Bagaimana mekanismenya? Simak ringkasan berikut ini:

Penyebab

Kita perlu ketahui telebih dahulu bahwa bakteri itu dapat hidup dalam dua kondisi yaitu tanpa oksigen dan dengan oksigen. Ini di kenal dengan proses aerob dan anaerob dalam ilmu biologi. Ketika siang hari saat kita sadar dan berakitifas, kadang kala mulut kita terasa bau. Ini yang menyebabkan ada bakteri aerob. Dengan mengkonsumsi makanan atau menyikat gigi akan dapat menghilangkan itu semua. Ketika kita tidur, tidak ada oksigen yang lewat di mulut, akan tetapi bakteri masih bisa berkembang biak di mulut kita dengan cara anaerob. Hal inilah yang menyebabkan bau pada mulut ketika bangun. Anda bisa membaca bakteri-bakteri penyebab bau mulut yang pernah di tulis disini

Akan tetapi yang menjadi pertanyaan besar adalah ketika kita telah menggosok gigi secara otomatis dapat membunuh semua bakteri-bakteri yang ada di mulut kita. Bukan kah seperti itu? Sementara kandungan dari obat kumur yang mengandung antiseptic atau antibakteri yang dapat membunuh semua bakteri di mulut kita? Akan tetapi nyatanya tidak!!! Gigi masih bisa berlubang dan menyebabkan sakit gigi!!

Mekanisme

Agar lebih mudah memahami lebh dalam, berikut mekanismenya berikut ini :

• Ukuran bakteri

Perlu kita pahami bahwa bakteri itu berukuran sangat kecil. Bakteri itu adalah satu sel. Kita tidak bisa melihat bakteri dan memastikan kehidupannya! Bentuknya yang sangat kecil tak kesat mata serta jumlahnya yang sangat banyak. Dikutip dari wikipedia, bahwa jumlah bakteri di dalam tubuh kita 10x lebih besar dari jumlah sel tubuh kita..!! Anda bisa membaca pada artikel disini : id.wikipedia.org/wiki/Habitat_bakteri

Kita tidak bisa memastikan bahwa bakteri-bakteri yang berada di mulut bisa mati semua setelah mengosok gigi dan berkumur. Memang akan terasa segar di mulut setelah menggosok gigi, membuat kita menjadi serasa tidak ada lagi bakteri di dalam mulut. Hal itu di Karena kandungan penyegar (mint) yang ada di dalam  pasta gigi.

Setelah menggosok gigi dan berkumur, dalam beberapa jam apabila kita biarkan mulut tidak mengkonsumsi makanan, mulut akan menjadi kering. Kondisi seperti ini bakteri dapat berkembang biak dalam proses anaerob. Atau tanpa oksigen. Ini juga terjadi ketika kita tidur di malam hari. Sehingga menyebabkan bau mulut serta gigi berlubang

• Bagian gigi

Adapun bagian gigi yang tidak dapat di jangkau dengan sikat gigi sehingga menyebabkan tertinggalnya sisa makanan yang ada di mulut. Hal ini akan menyebabkan bakteri berkembang biak disana. Ini juga sangat berpotensi menjadi penyebab gigi berlubang

Lihat gambar di atas, dimana sikat gigi hanya membersihkan di bagian permukaan yang rata dengan gigi-gigi lainnya saja. Sedangkan di bagian sela sela gigi tidak dapat di jangkau sikat. Hal ini apabila di biarkan akan membuat gigi menghitam atau dapat membuat gigi berlubang. Ini bisa di sebabkan kesalahan dalam memilih sikat gigi

• Cekukan Gigi

Hal ini di perparah apabila ada lubang atau cekukan pada gigi. Dimana ketika kita menggosok gigi akan menjadi tidak pernah tuntas. Ketika ada lubang pada gigi, makanan akan menempel pada lubang tersebut. kenapa makanan nempel dan masuk kedalam lubang tersebut?

Ketika kita mengunyah, antara rahang atas dan rahang bawah akan saling bergerak mendekat menjauh bukan? Begitu juga gigi, antara gigi atas dan gigi bawah akan mendekat dan menekan makanan. Nah makanan tersebut tertekan maka jadilah ia masuk kedalam lubang gigi tersebut. Makanan yang berada di lubang yang sempit sulit keluar meskipun sudah menyikat gigi dan berkumur. Untuk mengeluarkan sisa makanan tersebut adalah dengan di congkel keluar.

Lihat pada gambar gigi di atas. Apabila ada sisa makanan yang menempel di dalam cekukan atau tengah2 gigi tersebut akan sulit di bersihkan dengan sikat gigi. Biasanya ketika kita menyikat gigi, brus gigi akan di arahkan mendatar saja di atas gigi sementara sisa makanan ada di cekukan-nya. Sehingga yang di bersihkan gigi hanya di bagian atas, sedangkan di bagian tengah atau di bagian cekukan tidak di bersihkan. Jadi makanan yang menempel di cekukan tersebut tidak dapat di bersihkan

Sedikit atau banyak sisa makanan tersebut akan di tumbuhi bakteri dan berkembang biak disana. Apabila di biarkan cekukan ini akan membesar dan menyebabkan sakit gigi. Nah itulah penyebab kenapa sudah menggosok gigi masih saja gigi berlubang. ^^

Ada yang lebih parah lagi apabila susunan gigi tidak rata, misalnya ada yang tinggi dan ada yang rendah. Hal ini akan menyulitkan untuk menyikat gigi. Lihat contoh di bawah ini..

Bagian A adalah sisa makanan yang menempel di gigi. Sisa makanan ini sulit di bersihkan dengan sikat gigi. Kecuali di congkel sendiri dengan ujung sikat atau benda lainnya

Bagian B adalah sisa makanan yang tidak dapat di bersihkan bertahan lama sehingga membuat plak atau karang gigi dan menghitam

Bagian C adalah susunan gigi yang tidak rata sehingga menyulitkan saat membersihkan gigi. Hal ini sangat rentang dengan berlubang.

Pada bagian belakang gigi memang selalu menjadi korban berlubang karena sedikit tersentuh sikat gigi. Apalagi permukaannya yang tidak rata

• Plak atau karang gigi

Plak adalah sisa makanan yang di biarkan lama hingga membeku dan menempel pada gigi. Plak ini biasanya terlihat di belakang gigi dimana bagian ini jarang di sentuh oleh sikat gigi. Selain itu, di bagian sela-sela gigi apabila gigi renggan biasa mudah terlihat plaknya.

Plak-plak ini apabila tidak di bersihkan akan dapat mengikis gigi. Plak juga merupakan salah satu penyebab bau mulut. Ketika plak tidak di bersihkan, akan menjadi rumah bakteri. Bakteri akan melakukan reaksi yang menghasilkan asam laktat, asam laktat yang di hasilkan akan mengikis gigi sehingga gigi akan tipis serta memungkinkan terbentuk berlubang. Jadi ketika sudah ada plak di gigi anda, segera bersihkan pada dokter gigi terdekat agar tidak menyebabkan gigi berlubang.

Nah itulah beberapa penyebab kenapa meskipun kita telah menyikat gigi setiap hari rutin tanpa putus masih saja gigi berlubang dan menyebabkan sakit gigi. Akan tetapi meskipun begitu, kita jangan meninggalkan sikat gigi sebelum tidur. Dimana apabila meninggalkan kebiasaan tersebut akan mempercepat dan memperparah kondisi pada gigi kita.

Solusi

Nah sekarang bagaimana solusinya? Solusinya adalah dengan kesabaran saat membersihkan gigi. Ketika ada gigi yang berlubang, perhatikan area tersebut dengan cermin. Apabila ada makanan yang menyangkut di sana segera congkel saja dulu dengan ujung brus gigi atau dengan tusuk gigi agar bisa hilang.

Apabila gigi yang tidak rata memang akan menyulitkan ketika membersihkan gigi karena ada bagian yang tidak di sentuh oleh sikat menyebabkan sisa makanan tertinggal. Hal ini dapat di atasi dengan memilih sikat gigi yang tidak rata pada ujung brusnya serta brus yang lembut. Hindari sikat yang keras atau kaku, Sikat gigi yang keras akan dapat melukai gusi dan tidak membersihkan gigi maksimal.

Sikat yang tidak rata ujungnya akan membantu menjangkau bagian sela-sela gigi sehingga akan ikut terbersihkan saat menyikat. Ini mungkin akan cukup membantu dari pada tidak sama sekali!!! Sikat gigi yang lembut dan tidak rata pada ujungnya ini banyak di jual di pasaran, anda bisa mencarinya di toko atau minimarket terdekat.

Jangan pernah meninggalkan sikat gigi sebelum tidur karena akan dapat menyebabkan gigi berlubang lebih cepat. Rutin sikat gigi setiap hai dengan benar, lihat gambar di bawah ini

Adapun sikat gigi anjuran dokter anda bisa membaca disini. Perlu anda ketahui apabila salah dalam melakukan sikat gigi akan dapat merusak email dan gusi. Perlu juga pengetahan dalam menyikat gigi agar dapat lebih maksimal dalam membersihkan gigi serta tidak membuat iritasi organ di dalam mulut anda. Memang sering di anggap sepele tetapi lebih baik cari tahu sebelum terkena efek sampingnya

Terakhir apabila anda sedang mengalami sakit gigi, tenang saja karena sudah saya siapkan artikel 17 cara mengobati sakit gigi sampai keakar-akarnya yang dapat anda baca disini. Nah itulah penyebab dan cara mengatasi masalah ini. Cukup sekian artikel kali ini, lebih dan kurang mohon maaf.. Terimakasih semoga bermanfaat..